Sabtu, 26 Desember 2015

SENI MUSIK DALAM KONTEKS BUDAYA MASYARAKAT

SENI MUSIK DALAM KONTEKS BUDAYA MASYARAKAT

Perkembangan zaman dan banyaknya pengaruh budaya dari luar negeri menyebabkan seni budaya Nusantara 
yang telah dimiliki secara turun menurun dari nenek moyang perlahan-lahan terancam punah. Namun, masih ada kelompok masyarakat yang masih kuat mempercayai, melaksanakan, dan melestarikan seni budaya tersebut. Misalnya di Bali, pertunjukan seni menjadi bagian dalam pelaksanaan ibadah agama masyarakat Bali. Dengan demikian, kesenian tradisional Bali akan terjaga kelestariannya, selama masyarakat Bali mempercayai dan melaksanakan ibadah agamanya.
Fungsi dan Latar Belakang Musik Tradisional dalam Konteks Budaya Masyarakat
Fungsi dan Peranan Musik Daerah
Keragaman musik Nusantara memiliki menyebutkan bahwa seni musik mempunyai delapan fungsi penting, yaitu sebagai berikut.
- Suatu kenikmatan estetis,yaitu sesuatu yang bisa dinikmati oleh pencipta dan penontonnya.
- Hiburan bagi warga masyarakat yang menyukai musik.
- Alat komunikasi bagi masyarakat yang mengerti musik. Artinya, jenis musik yang disajikan dan dimengerti oleh sekelompok masyarakat tertentu belum tentu dimengerti oleh kelompok masyarakat yang lain. Dengan demikian, musik seperti bahasa yang dikenal, dipahami, dan dipelajari dengan cara banyak melihat, mendengar, dan menganalisis karya musik tersebut.
- Simbolisasi, yaitu musik melambangkan suatu kejadian atau peristiwa.
- Respons fisik, yaitu musik berfungsi sebagai sebuah iringan tari tradisional
- Hal yang bisa memperkuat norma-norma sosial.
- Pengesahan intitusi-intitusi sosial dan acara-acara keagamaan.
- Sumbangan pada pelestarian dan stabilitas kebudayaan.
Delapan fungsi musik etnis tersebut secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi lima fungsi mama, yaitu sebagai media ekspresi, media hiburan, media upacara, media komersial dan sebagai iringan tari.
- Musik sebagai Media Ekspresi
Seni merupakan media yang dapat mengungkapkan ekspresi yang ada di dalam diri seniman. Seniman musik akan mengungkapkan ekspresinya dalam musik. Pemusik (musikus) menjadikan musik sebagai satu-satunya alat untuk mencurahkan berbagai ekspresi yang dimilikinya. Karya-karya musik hasil curahan ekspresi pemusik tersebut, ada yang berbentuk musik vokal, instrumental, serta gabungan vokal dan instrumental.
- Musik sebagai Media Hiburan
Musik merupakan hasil karya cipta para seniman yang dapat memberikan hiburan kepada masyarakat. Banyak cara yang dapat dilakukan masyarakat untuk dapat mendengarkan musik. Ada yang menonton pergelaran musik di gedung pertunjukan, ada yang menonton pertunjukan di acara hajatan, ada yang mendengarkan musik
- Musik sebagai Media.Upacara
Musik ada yang khusus diciptakan untuk kebutuhan upacara yang dilakukan masyarakat. Di daerah Jawa Tengah, terdapat gamelan sekaten yang biasanya dimainkan pada acara Maulid Nabi. Selain itu, di Ranca Kalong, Sumedang (Jawa Barat), ada musik Jentreng yang dimainkan pada setiap upacara panen padi. Dengan demikian, fungsi musik sebagai media upacara diperuntukkan bagi sesuatu yang diupacarakan.
- Musik sebagai Media Komersial
Kegiatan bermusik, tidak hanya dapat digunakan untuk menyalurkan bakat dan hobi para seniman musik. Musik juga dapat dijadikan sebagai salah satu cara untuk memperoleh pendapatan. Bahkan ada sebagian orang yang mata pencahariannya dalam bidang seni musik, baik yang berprofesi sebagi pencipta lagu maupun pemain musik.
- Musik Sebagai Iringan Tari
jika Anda melihat pertunjukan tari, di dalamnya terdapat unsur seni musik yang khusus dimainkan untuk mendukung gerak-gerak tari yang dipertunjukkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar