Minggu, 13 Desember 2015

3 Mitos Tentang Wanita Yang Pria Harus Tahu

 


Karena terdapat perbedaan fisiologis dan psikologis, wanita jelas berbeda dari pria. Saking berbedanya sampai-sampai wanita dan pria dikatakan berasal dari dua planet yang berbeda: wanita dari Venus dan pria dari Mars. Pria tidak akan pernah tahu rasanya mengalami menstruasi setiap bulan, dan wanita tidak akan pernah tahu rasanya kejepit ristleting celana. Pria tidak bisa mengerti mengapa wanita terobsesi dengan sepatu dan tas, wanita tidak bisa mengerti mengapa pria terobsesi dengan video game dan sepakbola.

Perbedaan tersebut yang membuat pria saling tertarik, menimbulkan rasa penasaran dan ingin mengeksplorasi satu sama lain. Tapi tidak jarang juga perbedaan tersebut menciptakan konflik dan masalah dalam interaksi antar keduanya. Dan karena perbedaan tersebut juga, timbul banyak mitos yang tidak benar di mata pria tentang wanita, dan sebaliknya. Berikut adalah 3 mitos paling mengakar di otak pria tentang wanita. Mitos-mitos yang membuat pria jadi kesulitan ketika ingin mendekati wanita idamannya.

1. Wanita Hanya Menyukai Pria Ganteng

Mata manusia menyukai segala sesuatu yang indah, bagus, simetris, dan proporsional. Pria berwajah ganteng dan bertubuh ideal tentu saja enak dilihat di mata semua orang, apalagi wanita. Kesannya tidak adil memang, tapi manusia adalah mahluk penilai dan pria ganteng otomatis langsung memiliki nilai plus. Tapi itu tidak berarti bahwa wanita hanya menyukai pria ganteng. Penampilan memang hal PERTAMA yang dinilai, tapi bukan yang UTAMA. Lebih penting dari wajah ganteng, wanita menyukai pria yang bisa berkomunikasi dengan baik dan bisa “konek” dengannya. Istilahnya, yang ngobrolnya nyambung.
Wanita menginginkan pria yang bisa ngobrol dengan asyik, pria yang membuatnya tertawa lepas dan tidak garing seperti kerupuk. Wanita ingin pria yang bisa menjadi tempat berbagi isi hati mengenai apa saja, mulai dari hal kecil seperti sepatu baru sampai yang rumit seperti masalah pekerjaan dan keluarga. Pria yang cerdas dan bisa ngobrol tentang apa saja karena memiliki wawasan yang luas. Hal ini yang membuat wanita merasa nyaman dan terkoneksi secara emosional. Seganteng-gantengnya pria, bila dia pendiam, garing, dan kaku, dijamin wanita akan cepat bosan dengannya.

2. Wanita Hanya Mencari Pria Kaya-Raya

Siapa sih yang tidak mau hidup dalam kemewahan? Semua orang juga mau, termasuk wanita. Tapi salah besar bila Anda berpikir bahwa wanita hanya menilai pria berdasarkan jumlah digit di tabungannya dan aset yang dia miliki. Memang ada wanita yang menggunakan kecantikannya untuk mendapatkan kemewahan, tapi jangan khawatir, itu hanya segelintir saja. Yang dicari oleh hampir semua wanita di dunia ini bukanlah kemewahan, tapi rasa aman dan kepastian masa depan.
 
Wanita adalah pihak yang akan mengandung, melahirkan dan mengurus anaknya kelak, jadi secara naluriah dia mencari pria yang bisa menjamin kehidupannya dan anaknya di masa depan. Wanita bukan mencari kapal pesiar dan mobil Ferrari, tapi pria yang bisa membuatnya merasa aman dan berkata, “Jangan khawatir, segala sesuatunya sudah aku urus..” Dibanding kekayaan orang tua, wanita lebih menghargai kerja keras, ambisi, visi dan misi seorang pria yang dilakukan dengan sepenuh hati.

 

3. Yang Penting Serius

Tidak ada orang yang ingin dipermainkan, apalagi wanita. Mereka ingin tahu apakah pria yang mendekatinya ingin serius menjalin hubungan jangka panjang atau hanya sekedar mengisi waktu luang. Tapi kesalahan yang sering dilakukan pria adalah membicarakan hal serius terlalu cepat dan bersikap serius terus menerus, membuatnya jadi garing basi di mata wanita. Antara ketemu minggu lalu terus ngajak nikah, atau tidak bisa bercanda, jaim, kaku, dan terlalu formal.
 
Ada perbedaan yang jelas antara serius menjalin hubungan dengan selalu bersikap serius.
 
Serius menjalin hubungan tetap bisa ditunjukkan dengan gaya yang santai dan menyenangkan, dan ini yang diinginkan oleh wanita. Sebuah hubungan serius tanpa tekanan dan mengalir santai apa adanya. Menyenangkan, penuh tawa dan keceriaan, bukannya kerutan kening dan beban.
 
Bila selama ini Anda belajar cinta dari sumber-sumber seperti sinetron, film cinta, pergaulan sesama jomblo ataupun teori ABG, entah ada berapa banyak mitos lagi yang Anda salah tangkap.
 
Salam revolusi cinta!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar